Teks Berita: Pengertian, Jenis, dan Langkah-Langkah Menulisnya

Ilustrasi pengertian teks berita
Sumber: Freepik.com

Penulis: Ghina Nur Nisrina

BILIK SASTRA – Sobat BiSa pasti pernah membaca teks berita, bukan? Teks berita biasanya dapat kita temui di koran, majalah, atau bahkan pada portal berita online. Namun, apakah kalian tahu apa saja struktur teks berita dan bagaimana, sih, proses penulisan teks berita hingga layak dipublikasikan? 

Apa itu teks berita?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Kelima (KBBI V), berita adalah keterangan atau cerita mengenai peristiwa atau kejadian yang hangat di kalangan masyarakat. 

Teks berita bertujuan untuk menyampaikan informasi ataupun kabar kepada masyarakat. Kabar yang ada juga mengenai suatu peristiwa secara aktual dan faktual dalam bentuk tulisan yang utuh. Sehingga informasinya benar-benar lengkap dan terpercaya. 

Aktual berarti peristiwa yang baru saja terjadi, sedangkan faktual adalah penyampaian berita yang sesuai keadaan sebenarnya. Dalam dunia jurnalistik, berita disampaikan oleh jurnalis. Bentuk penyampaian berita ada beberapa macam, salah satunya adalah berbentuk teks berita. 

Struktur teks berita

Tentunya setiap teks memiliki struktur yang dapat memudahkan kita dalam membuat sebuah teks. Nah, berikut struktur teks berita yang harus diperhatikan.

1. Judul Berita

Judul terletak paling atas dalam suatu teks berita dan merupakan kata kunci yang mewakili seluruh berita. Penulis harus membuat judul yang menarik sehingga para pembaca penasaran dan tertarik untuk membaca, tetapi tidak mengandung clickbait yang berlebihan.

2. Kepala Berita

Untuk bagian ini, penulis mulai menuliskan informasi yang ingin ia sampaikan. Informasinya harus memuat kata tanya seperti apa, di mana, kapan, dan siapa. Oleh sebab itu, pembaca mulai memahami mengenai informasi yang penulis sampaikan.

3. Tubuh Berita 

Agar pembaca memperoleh informasi, bagian tubuh berita sangat penting dalam sebuah teks berita. Pada bagian ini, penulis akan menulis jawaban atas pertanyaan yang memuat kata tanya bagaimana dan mengapa yang berkaitan dengan informasi tersebut.

4. Ekor berita 

Pada bagian ini penulis biasanya memuat tambahan informasi tentang informasi yang ingin ia sampaikan dan menulis identitas penulis. Sehingga sifatnya hanya sebagai pelengkap.

Syarat-syaratnya

1. Faktual

Syarat penting dalam membuat teks berita adalah informasinya harus berdasarkan fakta. Biasanya untuk menunjang berita yang faktual, penulis menambah pendapat atau pernyataan dari narasumber mengenai informasi terkait.

2. Aktual

Dalam membuat teks berita, biasanya berita yang disampaikan adalah berita terkini dan terbaru yang hangat di masyarakat. Oleh sebab itu, tidak heran teks berita bisa muncul cepat setelah kejadian tersebut terjadi.

3. Seimbang

Dalam membuat teks berita, penulis tidak boleh mendukung salah satu pihak, apalagi hingga menggiring opini menimbulkan provokasi—kecuali teks tersebut memang berupa opini.

4. Lengkap

Setiap teks berita harus memenuhi unsur-unsur berita yakni 5W + 1H (what, who, when, where, why, how). Sehingga teksnya bisa benar-benar menjawab pertanyaan para pembaca.

5. Menarik

Untuk menarik banyak pembaca, penulis harus membuat teks berita yang menarik, bermanfaat, penting, edukatif, atau memuat tokoh terkenal. 

6. Sistematis

Teks berita tentunya harus disusun secara sistematis sehingga informasi yang disampaikan dapat dipahami oleh pembaca. Semakin runtun dan sistematis, pembaca akan betah untuk membaca keseluruhan cerita.

Jenis-jenis teks berita

1. Berita Langsung (Straight News)

Berita langsung adalah proses peliputan berita yang berjarak hanya satu atau dua hari dari peristiwa. Oleh karena itu, informasi yang termuat harus aktual dan sedang hangat.

2. Berita Opini (Opinion News)

Berita opini berisi informasi terkait ide, pemikiran, komentar, mengenai suatu kejadian. Meskipun sebuah pernyataan, opini yang ada pada berita opini berasal dari seseorang yang ahli di bidangnya.

3. Berita Interpretatif (Interpretative News)

Jenis berita yang dikembangkan lewat penilaian wartawan yang meliput berdasarkan fakta yang ada adalah jenis berita interpretatif.

4. Berita Investigasi (Investigation News)

Berita investigasi memuat informasi mengenai sebuah penyelidikan atau penelitian sehingga membutuhkan banyak sumber dan penyelidikan langsung untuk mendapatkan fakta sebenarnya.

5. Berita Mendalam (Depth News)

Pengembangan secara mendalam terkait suatu peristiwa merupakan pengertian teks berita mendalam. Pembahasannya jauh lebih lengkap dan luas dari beberapa sudut pandang yang digunakan penulis.

Kaidah Kebahasaan Teks Berita 

1. Menggunakan bahasa baku

Dalam menulis teks berita, penulis harus menggunakan bahasa baku dalam memuat informasi yang bersumber dari Ejaan yang Disempurnakan (EYD) dan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

2. Menggunakan kalimat langsung

Penulis juga harus menyajikan teks berita dalam kalimat langsung yang ditandai dengan penggunaan tanda petik ganda dan diikuti oleh keterangan penyertaan.

Contoh: Pilot itu berkata, “Pesawat ini telah terbang selama 168 jam.”

3. Menggunakan keterangan waktu dan tempat

Keterangan waktu dan tempat sangat penting dalam teks berita. Tujuannya agar informasinya dapat tersampaikan secara mudah sehingga memudahkan pembaca mengetahui kapan peristiwa itu terjadi.

Contoh: Prof. Nizam saat memberikan materi terkait kewajiban skripsi untuk sarjana dan sarjana terapan di Kantor Kemendikbudristek, Jumat (1/9/2023)

4. Menggunakan kata kerja mental

Umumnya, penggunaan kata kerja ini untuk mengekspresikan sikap atau respons seseorang terhadap suatu tindakan atau pengalaman. 

Contoh: Warga menduga bahwa maling motor adalah komplotan preman pasar yang sering meresahkan warga.

5. Menggunakan konjungsi tempora

Konjungsi temporal sering kali ditemukan pada struktur peristiwa yang menjelaskan kronologis kejadian. Adanya konjungsi ini juga menandai sebuah teks berita bisa tersusun dengan sistematis sehingga memudahkan pembaca untuk memahami informasi di dalamnya.

Contoh: Selama beberapa tahun ke depan, Indonesia akan menghadapi krisis pangan.

Langkah-langkah menulisnya

Jika ingin menulis teks berita, kalian dapat mengikuti langkah-langkah berikut.

  1. Menentukan peristiwa yang akan kamu jadikan sebagai bahan berita.
  2. Untuk memudahkan proses penulisan, kamu harus mengumpulkan informasi terkait peristiwa tersebut.
  3. Jangan lupa untuk menandai hal-hal penting dari peristiwa tersebut.
  4. Mulai membuat kerangka berita atau gambaran dasar terkait peristiwa yang akan disampaikan.
  5. Supaya urutannya runtun, tulislah berita terkait sesuai struktur teks berita.
  6. Agar tidak terjadi kesalahpahaman, kamu perlu melakukan penyuntingan teks berita.

Nah, Sobat BiSa, sudah tahu, ‘kan, apa saja struktur, syarat, hingga jenis-jenis, teks berita. Kalian juga dapat mulai menulis teks berita dengan mengikuti langkah-langkah di atas, loh. Semoga penjelasan di atas bisa bermanfaat, ya!

Editor: Iska Pebrina

Sumber:

Pengertian Teks Berita: Ciri, Struktur, Jenis, Unsur, dan Contoh. Quipper blog. 1 Desember 2022. https://www.quipper.com/id/blog/mapel/bahasa-indonesia/teks-berita/

Pengertian Teks Berita, Unsur, Struktur, Jenis, dan Contoh. BrainAcademy blog. 3 Agustus 2023, https://www.brainacademy.id/blog/memahami-teks-berita

krubisa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *