Teknik Membaca Cepat: Pengertian, Manfaat, dan Tipsnya

Ilustrasi membaca cepat
Sumber: canva.com

Penulis: Ihsan Nugroho

BILIK SASTRA – Apakah Sobat BiSa gemar membaca? Dengan membaca, kita sering mendapatkan banyak pengetahuan baru dari berbagai sisi. 

Membaca merupakan salah satu keterampilan berbahasa. Saat kita membaca dengan baik, kita dapat melatih daya pikir, mengolah, serta memahami setiap kata dalam sebuah bacaan. Oleh karena itu, keterampilan membaca sama pentingnya dengan keterampilan berbahasa lainnya.

Sejalan dengan informasi yang berjalan kian cepat, hal ini tentu harus diiringi dengan kemampuan membaca cepat bagi. Namun, hal yang perlu kita perhatikan adalah bagaimana agar kita dapat cepat membaca dan tetap memahami makna dari setiap kalimat yang dibaca.

Lantas, apa itu teknik membaca cepat? Untuk Sobat BiSa yang penasaran, yuk, simak  penjelasannya!

Apa itu teknik membaca cepat?

Teknik membaca cepat adalah salah satu jenis membaca yang bertujuan untuk memahami isi bacaan dengan cepat dan tepat dalam waktu yang relatif singkat. Membaca cepat juga bisa kita gunakan untuk mengetahui garis besar isi teks secara singkat, tetapi tidak mengabaikan pemahaman isinya. 

Sebagian ahli beranggapan bahwa membaca cepat hanya bertujuan untuk mencari tahu gagasan utama dalam sebuah teks. Sebagian ahli lain juga menganggap bahwa membaca cepat bertujuan untuk memahami keseluruhan isi teks dengan cermat. 

Kedua hal itu tidak menjadi masalah selagi kita dapat membaca cepat dan mendapatkan informasi dari bahan bacaan tersebut.

Teknik membaca cepat

Dalam praktik nyatanya, membaca cepat ternyata terbagu menjadi beberapa teknik yang umumnya digunakan. Setiap teknik juga memiliki ciri khasnya masing-masing. Terdapat tiga teknik membaca cepat, yaitu sebagai berikut.

1. Teknik skimming

Secara kebahasaan, skimming berartu menyapu. Dalam teknik membaca cepat, skimming adalah sebagai kegiatan membaca dengan mencari gagasan utama dalam suatu teks atau halaman. 

Teknik membaca skimming dapat kita gunakan dengan lima tujuan, yaitu mengenal topik bacaan, mengetahui opini, mengetahui bagian penting bacaan, penyegaran, dan kesan umum.

2. Teknik scanning

Teknik ini merupakan teknik baca sepintas. Scanning merupakan teknik baca sekilas cepat, tetapi teliti. Teknik ini harus dilakukan secara selektif dan efektif. 

3. Teknik skipping

Sesuai dengan namanya, singkatnya teknik skipping berarti melompat bagian yang dirasa tidak diinginkan atau sudah dimengerti. Bila tulisan sudah tidak diinginkan, maka bisa dilanjutkan membaca tulisan berikutnya. Hal ini biasa berlaku pada tulisan seperti koran, cerpen, dan sejenisnya.

Baca juga: Menulis Kreatif: Pengertian, Manfaat, Tips, dan Jenisnya

Manfaat teknik membaca cepat

Sesuai namanya, teknik membaca cepat lebih ringkas dan tidak memakan banyak waktu. Manfaat membaca cepat itulah yang membuat teknik ini cukup populer. Selain manfaat tersebut, terdapat enam hal manfaat yang kita dapatkan dari membaca cepat, di antaranya:

  1. Memperoleh kesan umum dari satu buku, teks, atau tulisan secara singkat.
  2. Menemukan hal tertentu dari suatu bahan bacaan.
  3. Jika dalam perpustakaan yang memiliki banyak arsip, pembaca mampu menempatkan dan menemukan bahan yang diperlukan.
  4. Mencari informasi yang penting dari sebuah teks secara efisien dan efektif.
  5. Jika bahan bacaan banyak, pembaca dapat menelusuri bahan halaman bacaan dalam waktu singkat.
  6. Hemat waktu sebab tidak perlu memperhatikan atau membaca bagian yang tidak diperlukan.

Singkatnya, membaca cepat dapat bermanfaat bagi kita untuk mendapatkan informasi dari suatu teks secara cepat dengan waktu yang relatif singkat sehingga kita tidak ketinggalan informasi.

Faktor penghambat membaca cepat

Meskipun memiliki banyak manfaat, teknik membaca cepat juga tidak mudah untuk dilakukan. Ada beberapa faktor penghambat yang kerap terjadi saat memulai membaca cepat. Kurang lebih terdapat enam faktor penghambat membaca cepat, di antaranya adalah:

1. Vokalisasi

Membaca dengan melafalkan atau bersuara tentu mempengaruhi lambatnya membaca. Hal itu terjadi karena saat melafalkan bahan bacaan, kita membaca kata demi kata dengan lengkap.

2. Gerakan bibir

Sama halnya dengan membaca bersuara, membaca dengan gerakan bibir juga dapat memperlambat membaca. Membaca dengan gerakan bibir bisa dikatakan seperti komat-kamit meski tanpa mengeluarkan suara. 

3. Gerakan kepala

Menggerakkan mata jauh lebih cepat daripada menggerakkan kepala. Oleh karena itu, gerakan kepala justru dapat memperlambat kegiatan membaca. Sebisa mungkin untuk menahan gerakan kepala saat membaca agar membaca cepat dapat dilakukan dengan baik.

4. Menunjuk dengan jari

Sama halnya dengan gerakan kepala, gerakan mata jauh lebih cepat daripada gerakan jari dan hal itu dapat menghambat kecepatan membaca seseorang. Kalian bisa memegang buku atau menaruh tangan di saku untuk menghindari gerakan jari saat membaca. 

5. Regresi

Selalu mengecek kembali secara berulang sangat memperlambat kegiatan membaca. Pastikan saat membaca, kamu sudah benar-benar memahami kalimat yang dibaca agar tidak mengulangi yang sudah dibaca. 

Jika ingin mengulangi karena perlu, cobalah untuk menyiapkan bacaan hingga selesai dan kembali memeriksa ulang agar tidak boros waktu.

6. Subvokalisasi

Hal ini juga menghambat kecepatan membaca karena pembaca akan lebih memperhatikan pelafalan kata yang dibaca dibandingkan memahami ide atau informasi dari yang dibaca. 

Memang kita tidak dapat menghilangkan pelafalan dalam hati, tetapi kita bisa meningkatkan jangkauan mata dalam membaca.

Baca juga: 7 Cara Merawat Buku Agar Tidak Berjamur dan Menguning

Tips membaca cepat

Agar dapat membaca dengan cepat dan baik, terdapat beberapa tips yang bisa dilakukan. Tips ini bisa Sobat BiSa perhatikan ketika ingin melakukan teknik membaca cepat. Berikut beberapa tipsnya.

  1. Pilihlah buku yang disukai untuk dibaca sebagai objek latihan. 
  2. Mulai membaca setiap baris teks. Bukan di awal baris, tetapi dua atau tiga kata dari akhir baris. Hal ini dapat mengurangi jumlah teks yang perlu dibaca sehingga dapat meningkatkan kecepatan membaca tanpa mengorbankan pemahaman.
  3. Letakkan tangan secara mendatar di atas halaman buku, lalu gerakkan maju mundur sepanjang halaman dengan gerakan menyapu. Gerakan tangan menuruni halaman dengan kecepatan yang tetap.
  4. Mulai gerakkan tangan menuruni halaman dengan kecepatan yang semakin tinggi untuk memungkinkan dapat merekam isi bacaan.
  5. Biarkan mata mengikuti ujung jari menuruni halaman, tetapi tetap dalam batasan gerakan “sapuan”. Percepatlah sampai dapat menghabiskan hanya 4-5 detik per halaman.

Nah, bagaimana Sobat Bisa? Teknik membaca cepat menjadi salah satu keterampilan membaca agar mendapatkan informasi dengan cepat dan tepat. Hal terpenting adalah kita menjadi tidak bosan membaca dan kita dapat mengetahui isi dari hal yang kita baca. Semoga dengan teknik membaca cepat, Sobat BiSa dapat meningkatkan minat literasi. Salam literasi!

Editor: Iska Pebrina

Infografis

teknik membaca cepat
Sumber: Syiva Dea Arinda

Sumber:

Asih Susiari Tantri Ade. 2015. Cara Memaksimalkan Kemampuan Membaca Cepat. Universitas Pendidikan Ganesha. Jurnal Ilmiah Perpustakaan dan Informasi.

krubisa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *