Penulis : Franzeska Aurellia Oenang
BILIK SASTRA – Sobat BiSa pasti sudah familiar dengan kata Journaling. Kata-kata tersebut muncul di sosial media manapun. Journaling merupakan sebuah kegiatan yang sederhana namun memiliki berjuta manfaat. Kegiatan ini merupakan kegiatan positif yang tengah menjadi tren di kalangan pengguna sosial media, terutama Gen Z.
Melansir dari laman Kemenkeu, journaling adalah kegiatan mengekspresikan ide, pemikiran, perasaan, atau emosi terkait berbagai peristiwa dalam hidup dalam bentuk tertulis maupun visual sehingga kita dapat lebih memahaminya.
Sedangkan gratitude journal adalah jenis kegiatan journaling yang berisi tentang apa saja hal-hal yang disyukuri dalam kehidupan sehari-harinya. Lantas, apa saja manfaat dari gratitude journal itu sendiri?
1. Meningkatkan dan menstabilkan mood
Ketika di setiap harinya kita menyadari bahwa banyak hal yang patut disyukuri, maka mood kita dalam kesehariannya dapat lebih berkualitas dan meningkat dalam menjalani keseharian. Ketika kita dikelilingi oleh berbagai hal yang positif, maka mood kita dalam keseharian dapat lebih stabil dan tenang.
Gratitude journal ini cocok sekali bagi Sobat BiSa yang ingin menjaga mood di setiap harinya agar tidak terlalu naik turun drastis. Dengan mood yang jauh lebih stabil, kita dapat menjalani keseharian dengan lebih ringan.
2. Melahirkan aura positif
Sobat BiSa pasti sering melihat beberapa publik figur yang memiliki aura positif yang membuat kita yang melihatnya merasa kagum dan sesekali bertanya mengenai cara agar menjadi seseorang yang memiliki aura seperti itu. Aura positif tentu membuat setiap orang yang melihatnya turut kecipratan aura tersebut.
Aura positif dapat terpancar ketika pikiran kita juga positif yang mencerminkan isi pikiran dan hati kita. Tingkat atraktif seseorang dapat jauh lebih meningkat ketika aura yang terpancar adalah aura positif yang menyejukkan dan menyenangkan.
Baca juga: 5 Tips Menulis bagi Penulis Pemula
3. Meningkatkan kualitas tidur
Ketika kita rutin melakukan gratitude journal, kondisi pikiran kita dapat jauh lebih tenang. Pikiran kita tidak melulu mengenai hal-hal yang negatif maupun memikirkan banyak hal yang berlebihan dan tidak penting. Kita hanya fokus kepada apa yang dapat disyukuri pada milik kita saat ini.
Tidur yang berkualitas sangat dipengaruhi juga oleh kondisi mental dan pikiran kita. Di saat kita terbiasa melakukan gratitude journal, kita dapat menjaga kondisi pikiran kita untuk tetap berfokus kepada hal yang positif yang nantinya akan berpengaruh terhadap kualitas tidur.
4. Mengubah sudut pandang
Sebagai manusia, tentu manusiawi sekali untuk cenderung memikirkan dan berfokus kepada yang salah, seperti hal-hal yang negatif. Padahal, dengan berfokus kepada hal-hal yang negatif, energi kita cenderung menjadi sangat terkuras dan sia-sia.
Yang awalnya fokus pikiran cenderung ke arah-arah yang negatif, namun dengan gratitude journal kita mengubah sudut pandang kita menjadi ke arah yang lebih positif, yaitu rasa syukur. Rasa syukur merupakan objek utama yang akan mengarahkan sudut pandang kita.
Baca juga: Mulai Menulis Rutin dengan Journaling
5. Lebih memperhatikan sekitar
Ketika kita memulai kegiatan gratitude journal, maka kita akan lebih sadar tentang apa saja yang terjadi di sekitar kita, dan apa-apa saja hal-hal sepele yang selama ini tidak kita sadari bahwa hal tersebut juga perlu untuk disyukuri.
Dengan adanya gratitude journal tersebut, kita dapat memahami betapa pentingnya penghargaan akan makna-makna kecil dan sederhana yang seringkali kita abaikan dalam kehidupan sehari-harinya.
Nah, Sobat BiSa sekarang sudah mengetahui beberapa manfaat positif dari gratitude journal itu sendiri. Gratitude journal masih memiliki banyak manfaat-manfaat positif lainnya yang rasanya rugi jika Sobat BiSa tidak sesekali mencoba salah satu jenis journaling ini. Apakah Sobat BiSa tertarik untuk mencoba?
Editor: Iska Pebrina
